TangselNetwork.id – Pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 telah memasuki tahapan masa tenang kampanye tepat pada hari ini, Minggu (11/2).
Oleh karenanya, Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) menyelenggarakan Apel Siaga Pengawasan Masa Tenang dan Pungut Hitung.
Hal itu terucap dari Wali Kota Tangsel, Benyamin Davnie saat memberikan sambutan di Halaman Kantor Dinas Dukcapil, Setu, Minggu (11/2).
Pada kesempatannya, Benyamin menyatakan, dengan adanya Apel Siaga ini juga menandakan tidak boleh lagi bertebarannya Alat Peraga Kampanye (APK).
Sehingga, Benyamin menginstruksikan jajarannya, sepeti Satpol PP dan Dinas Perhubungan agar membantu Bawaslu dalam menertibkan APK.
Benyamin juga meminta tolong kepada pihak Damkar, BPBD, kepolisian, serta Kodim 0506 dalam proses penertiban tersebut.
“Kita hadir bersama-sama untuk menciptakan suasana aman dan terkendali dalam penyelenggaraan Pemilu ini,” ungkapnya.
Untuk Dinas Lingkungan Hidup, ucap Benyamin, bantu menyimpan APK yang telah perangkat daerah lainnya copot, hingga selesainya pencoblosan dan perhitungan.
Pemusnahan APK, Benyamin Minta Tolong Kejari
Kemudian, untuk pemusnahan APK, Benyamin akan meminta bantuan dari pihak Kejaksaan Negeri (Kejari) Tangsel, agar jelas pemenuhan unsur-unsur hukumnya.
“Simpan dulu, takut ada pihak-pihak lain yang memanfaatkan. Kalau perlu, buatkan berita acaranya,” ujarnya.
Dalam sambutannya juga, Benyamin mengapresiasi kepada para pemangku kepentingan, baik dari Forkopimda maupun peserta politik.
“Termasuk pula KPU dan Bawaslu yang terus aktif memastikan pelaksanaan kampanye Pemilu berjalan sebagaimana mestinya,” pungkasnya.
Sementara itu, Ketua Bawaslu Tangsel, Muhammad Acep menegaskan, tepat pada hari ini, Minggu 11 Februari 2024 telah memasuki masa tenang.
Oleh sebabnya, tidak ada lagi kegiatan perpolitikan apapun, termasuk yang berbentuk APK.
Sehingga, Acep menghimbau terhadap seluruh peserta Pemilu, agar menertibkan dan menurunkan APK nya.
“Sampai semalam, kami tidak mendapatkan laporan dari peserta Pemilu yang menurunkan alat peraga,” ungkapnya.
Untuk itu, demi Pemilu yang aman dan terkendali, pihaknya bersama Satpol PP dan Kepolisian akan melakukan penertiban secara keseluruhan.
Dalam penertiban kali ini, Acep juga memperbolehkan masyarakat untuk ikut serta membantu mencopot atau menurunkan APK.
“Kalau kemarin kita masih bingung siapa yang menurunkan APK. Kalau hari ini, seluruh masyarakat juga bisa menertibkan APK,” terangnya.
Acep berharap, pencopotan APK yang akan ia lakukan bersama pihak lainnya, mudah-mudahan tidak menjadi sampah yang menumpuk.
Oleh karenanya, dari hasil pencopotan yang akan pihaknya lakukan ini, bisa langsung ada pemusnahan sampah-sampah APK.
“Mudah-mudahan ini tidak menjadi sampah yang menumpuk, bisa langsung dimusnahkan,” tandasnya.