TangselNetwork.id – Bertemakan “Go Back to Ka’bah”, Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Tangerang Selatan (Tangsel) menggelar Kampanye Akbar Terbuka dan Harlah ke-51.
Kampanye Akbar sekaligus Harlah ini berlangsung di Lapangan Taman Kota 2 Tangsel pada Minggu (4/2).
Turut hadir dalam kegiatan Ketua DPW PPP Banten, Caleg-caleg DPR RI, Caleg-caleg DPRD Banten, dan Caleg DPRD PPP se-Kota Tangsel.
Sebagai informasi, jumlah Caleg DPRD PPP Tangsel sebanyak 50. Kemudian, 11 Caleg DPRD PPP Provinsi Banten, dan 10 Caleg DPR RI.
Pada kesempatannya, Ketua DPC PPP Tangsel, H. Tri Susanto mengatakan, Harlah ini bertujuan untuk mengingat founding father PPP.
Tri menceritakan, PPP lahir karena adanya ijtima’ ulama demi mengisi kemerdekaan dan bersatu dalam satu golongan.
Sehingga, bisa mewujudkan tujuan pejuang PPP terdahulu, yakni adil dan makmur bagi seluruh rakyat Indonesia.
“Dengan bersatu, sampai usia 51 tahun kita membangun Indonesia lebih baik. Alhamdulillah, PPP mampu mengawal persatuan dan pembangunan Indonesia,” ujarnya.
Tri menegaskan, dengan kegiatan ini, PPP Tangsel akan mengembalikan kejayaannya di Kota Tangsel seperti dahulu.
“Jujur, Tangsel dulu adalah basisnya PPP. Sekarang kita ingin mengembalikan ghirah kembali dan mengembalikan kejayaannya,” ungkapnya.
DPC PPP Tangsel Targetkan Kursi di Setiap Dapil Tangsel
Tri juga menargetkan akan mendapatkan 7 kursi di setiap Dapil yang ada di Tangsel pada Pileg 2024 saat ini.
Keyakinannya itu, Tri buktikan dengan datangnya ribuan kader pada Kampanye Akbar dan Harlah ke-51 PPP saat ini.
Pasalnya, setiap Caleg yang hadir mambawa 100 kader. Sehingga, dari Caleg keseluruhan yang datang, Kampanye Akbar ini dihadiri 6.000 kader.
“Saya menargetkan dan meyakini kita mendapatkan kursi di setiap Dapil. Mudah-mudahan 7 kursi bisa kita dapat, karena Allah suka yang ganjil,” imbuhnya.
Selain itu, Tri juga menyebutkan bahwa sudah banyak strategi yang Caleg DPRD PPP Tangsel lakukan.
Seperti halnya, terjun langsung ke masyarakat serta menggandeng para pemilih Gen Z dan Milenial.
“Yang terutama, karena PPP adalah partai yang berasaskan islam, para Caleg mendatangi ulama, majelis taklim, dan pesantren-pesantren,” tandasnya.