Oleh : Shafira Gita Arsandha
Program Studi Agribisnis, Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta
TangselNetwork.id – Di berbagai belahan dunia, terdapat banyak tanaman liar yang sering kali dianggap tidak berguna atau bahkan mengganggu. Namun, seiring dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, semakin banyak tanaman liar yang ditemukan memiliki manfaat besar bagi manusia. Salah satu tanaman liar yang kini mulai mendapatkan perhatian adalah Anggur Laut.
Anggur laut memiliki nama latin Caulerpa lentilifera atau sering disebut sebagai kaviar hijau. Hal ini dikarenakan kemiripannya dengan kaviar dan warna hijau yang khas. Kaviar adalah telur ikan yang dianggap mewah dan biasanya berasal dari sturgeon.
Di Jepang, Anggur Laut dikenal sebagai umibudo. Umibudo ini telah lama menjadi bagian dari tradisi kuliner Jepang di daerah-daerah seperti Okinawa dan Kyushu. Di sana, Anggur Laut sering disajikan sebagai hidangan pembuka dalam masakan lokal. Keanekaragaman rasa dan teksturnya membuat anggur laut menjadi pilihan yang menarik bagi pecinta kuliner.
Umumnya, Anggur Laut memiliki rasa yang segar, manis, dan sedikit gurih dengan sentuhan rasa laut yang ringan. Teksturnya kenyal dan renyah saat digigit, mirip dengan kaviar, tetapi lebih lunak.
Rasa khas itu membuat Anggur Laut menjadi tambahan yang menarik untuk hidangan, baik sebagai hiasan atau sebagai bagian dari hidangan utama. Beberapa orang mendeskripsikan rasa Anggur Laut sebagai kombinasi antara rumput laut dan anggur.
Anggur Laut jadi Unggulan Budidaya
Kementrian Kelautan dan Perikanan (KKP) melalui KEPMEN-KP nomor 1 tahun 2019 telah menjadikan Anggur Laut sebagai satu dari lima jenis rumput laut unggulan untuk kegiatan budidaya.
Tumbuhan laut ini tumbuh subur di berbagai negara dengan iklim tropis dan subtropis, seperti Jepang, Filipina, Thailand, Vietnam, Australia, dan bahkan di beberapa bagian Indonesia, termasuk Kepulauan Kei di Maluku.
Di Kepulauan Kei, Anggur Laut tidak hanya memiliki nilai gizi yang tinggi tetapi juga merupakan bagian dari kehidupan sehari-hari masyarakat setempat.
Anggur Laut sering dijadikan sebagai camilan lezat atau tambahan dalam hidangan tradisional, memberikan cita rasa segar dari laut yang menjadi kekayaan mereka.
Salah satu makanan tradisional yang menjadi kebanggaan masyarakat setempat adalah Lat. Lat adalah sebuah hidangan yang berbahan dasar utama dari anggur laut.
Anggur Laut telah mendapatkan popularitas di banyak negara, namun faktanya di Indonesia belum sepenuhnya mengecap popularitas yang sama.
Anggur Laut memiliki popularitas yang terus meningkat di pasar internasional, terutama di negara-negara seperti Jepang, Korea Selatan, dan sebagian besar Asia Tenggara. Permintaan yang tinggi ini mengarah pada peningkatan harga.
Dilansir dari ppad-prosperity.id bahwa harga anggur laut di Jepang diperkirakan dijual dengan harga kisaran Rp 116.735 – Rp 233.489 per-100 gram.
Kandungan Gizi Anggur Laut
Meskipun harga Anggur Laut relatif mahal, nilainya dari segi gizi dan manfaat kesehatan bisa menjadi alasan bagi konsumen untuk tetap memilih produk ini.
Nutrisi yang terkandung dalam Anggur Laut terbagi menjadi dua macam yaitu makronutrien dan mikronutrien. Dalam makronutrien terdapat karbohidrat, protein dan lemak.
Anggur Laut mengandung karbohidrat yang rendah, sekitar 0,32% – 1,06%. Karbohidrat ini terdiri dari serat larut dan tidak larut yang bermanfaat untuk pencernaan dan kesehatan usus.
Sedangkan, Anggur Laut merupakan sumber protein nabati yang cukup baik dengan kandungan sekitar 2,15% – 5,74%. Sementara itu kandungan lemak dalam anggur laut juga sangat rendah, yaitu sekitar 0,16% – 0,28%.
Berbeda halnya dengan kandungan mikronutrien, Anggur Laut memiliki vitamin, mineral serta senyawa bioaktif. Anggur laut kaya akan vitamin A, B1, B2, B6, B12, C, dan E. Vitamin-vitamin ini penting untuk berbagai fungsi tubuh. Anggur Laut juga mengandung berbagai mineral penting, seperti kalsium, magnesium, kalium, zat besi, zinc, dan yodium.
Terakhir, Anggur Laut mengandung berbagai senyawa bioaktif, seperti antioksidan, flavonoid, dan polifenol. Senyawa-senyawa itu membantu melindungi tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas dan berpotensi memiliki efek anti-inflamasi dan antikanker.
Dengan kandungan nutrisi yang lengkap, anggur laut tidak hanya menyediakan energi dan nutrisi penting tetapi juga memberikan berbagai manfaat kesehatan dan kecantikan yang signifikan.
Berikut beberapa manfaat yang terkandung pada Anggur Laut:
Anggur Laut jadi Produk Skincare
Salah satunya bisa dijadikan serum wajah. Anggur Laut sering digunakan dalam serum wajah karena memiliki kandungan vitamin C yang tinggi. Serum ini dapat membantu mencerahkan kulit, mengurangi hiperpigmentasi serta noda hitam.
Selain itu, Anggur Laut dapat menjadi moisturizer (pelembap). Kandungan asam lemak dalam Anggur Laut dapat membantu menjaga kelembapan kulit, mencegah kekeringan, dan mengurangi tampilan garis-garis halus.
Clay Mask dari Anggur Laut
Dalam dunia perawatan kulit, penggunaan bahan alami semakin populer. Beberapa penelitian menyatakan, Anggur Laut dapat dijadikan sebuah clay mask.
Clay mask dikenal karena kemampuannya membersihkan pori-pori secara mendalam dan mengontrol minyak berlebih. Ketika dikombinasikan dengan Anggur Laut, manfaatnya semakin optimal.
Anggur Laut mengandung antioksidan yang melindungi kulit dari radikal bebas, serta vitamin dan mineral seperti vitamin A, C, dan E yang memperbaiki sel kulit dan menjaga elastisitas. Polisakarida dalam Anggur Laut juga membantu mempertahankan kelembapan kulit.
Mendukung Kesehatan Jantung
Anggur Laut mengandung asam lemak omega-3 yang dikenal baik untuk kesehatan jantung. Omega-3 membantu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan trigliserida dalam darah, serta meningkatkan kolesterol baik (HDL). Hal tersebut dapat membantu mengurangi risiko penyakit jantung dan stroke.
Selain itu, kandungan serat dalam Anggur Laut juga berkontribusi dalam menjaga kesehatan jantung dengan membantu mengatur tekanan darah dan kadar kolesterol.
Memperkuat Kesehatan Tulang
Anggur Laut mengandung kalsium yang tinggi, yang merupakan mineral penting untuk pembentukan dan pemeliharaan tulang. Kalsium berperan dalam proses mineralisasi tulang, yang membantu menjaga kekuatan dan kepadatan tulang.
Selain kalsium, Anggur Laut juga mengandung magnesium, yang berperan dalam metabolisme kalsium dan vitamin D. Magnesium membantu meningkatkan penyerapan kalsium dalam tubuh dan penting untuk struktur tulang.
Meningkatkan Kesehatan Pencernaan
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa Anggur Laut mengandung serat larut dan tidak larut yang tinggi. Serat ini membantu melancarkan pencernaan, mencegah sembelit, dan menjaga kesehatan usus.
Serat yang terkandung dalam Anggur Laut tidak hanya baik untuk kesehatan jantung, tetapi juga sangat bermanfaat untuk sistem pencernaan. Serat membantu meningkatkan pergerakan usus, mencegah sembelit, dan mendukung kesehatan mikrobiota usus.
Secara keseluruhan, Anggur Laut harus menjadi perhatian masyarakat Indonesia karena memiliki manfaat yang sangat besar dan merupakan salah satu inovasi pengolahan terbaru dalam dunia maritim.
Edukasi mengenai cara budidaya dan pengolahan Anggur Laut perlu digencarkan melalui program penyuluhan dan kampanye media, sehingga masyarakat dapat mengenal lebih jauh manfaat dan cara memanfaatkan tanaman ini.
Pemerintah dan pihak swasta juga harus mendukung dengan menyediakan akses teknologi, pelatihan, dan pendanaan bagi para petani dan pengusaha.
Dengan langkah-langkah ini, Anggur Laut dapat menjadi salah satu komoditas unggulan dan berkontribusi pada keberlanjutan lingkungan serta ketahanan pangan nasional.